Gejala kanker testis seringkali tidak terlihat pada awalnya. Gejala biasanya tidak mulai muncul sampai sel kanker membesar. Jika hal ini terjadi, pasien dengan kanker testis harus mencari perhatian medis segera sebelum kondisinya memburuk. Lantas, apa saja ciri-ciri kanker testis yang harus diwaspadai pria? Tinjau informasi berikut.

Tanda dan Gejala Kanker Testis

Kanker testis adalah penyakit paling berbahaya dari sistem reproduksi pria. Seperti kanker pada umumnya, kanker testis disebabkan oleh pertumbuhan sel-sel abnormal pada testis.

Penyebab kanker testis tidak dapat ditentukan selain dari beberapa faktor risiko seperti faktor keturunan (genetik), testis tidak turun saat bayi (undescended testicles), hingga AIDS. Berikut beberapa gejala kanker testis yang perlu diketahui dan diwaspadai:

Testis bengkak

Tanda-tanda pertama kanker testis adalah testis bengkak. Pembengkakan testis yang terjadi biasanya tidak menimbulkan rasa sakit. Testis bengkak terjadi karena pertumbuhan sel kanker pada organ reproduksi pria.

Meskipun tidak semua benjolan atau pembengkakan di testis merupakan tanda kanker, ada baiknya Anda waspada dan memeriksakan kesehatan secara rutin untuk memastikannya.

Skrotum terasa berat

Dilansir dari Cancer Research Center UK, skrotum yang berat juga bisa menjadi gejala awal kanker testis. Ini bisa disebabkan oleh benjolan di testis. Namun, tidak semua benjolan testis disebabkan oleh kanker.

Dalam beberapa kasus, benjolan yang membuat skrotum menjadi berat adalah kista (hidrokel). Kista pada testis umumnya tidak berbahaya. Sedangkan pada kasus kanker, benjolan biasanya keras dan tidak nyeri. Oleh karena itu, dokter harus melakukan pemeriksaan lebih lanjut untuk mengetahui penyebab skrotum yang berat.

Nyeri pada testis atau skrotum

Secara umum, kanker testis tidak menimbulkan rasa sakit. Namun dalam perkembangannya, pertumbuhan sel kanker dapat menyebabkan rasa sakit pada buah zakar karena sel kanker menekan saraf. Nyeri testis atau skrotum juga bisa menjadi gejala awal kanker testis. Kondisi ini terjadi pada sekitar 20% pria dengan kanker testis.

Akumulasi cairan di skrotum

Penumpukan cairan secara tiba-tiba di skrotum juga bisa menjadi gejala kanker testis. Sel kanker yang benar-benar berkembang juga menyebabkan produksi cairan yang tidak normal di skrotum.

Selain gejala di atas, Anda mungkin juga mengalami nyeri yang menjalar ke perut bagian bawah, punggung, dan dada.
Tanda-tanda ini bisa jadi merupakan gejala kanker yang sudah menyebar dan lanjut.

Pastikan untuk segera menemui dokter dan menjalani pengobatan. Mengetahui gejala kanker testis bertujuan untuk mendeteksi penyakit ini sedini mungkin. Dengan begitu, pengobatan medis bisa dilakukan sesegera mungkin sebelum kondisinya memburuk dan mempersulit penyembuhan.