Berbagai Posisi Tidur Yang Baik Untuk Penderita Skoliosis


Posisi tidur penderita skoliosis tidak boleh sembarangan. Karena posisi tidur yang salah dapat menyebabkan nyeri di malam hari dan membuat sulit untuk tidur. Bagi Anda yang tidak mengetahui, skoliosis merupakan suatu kondisi tulang belakang tidak normal dan berbentuk C atau pun S.

Penderita skoliosis umumnya memiliki kelengkungan di punggung, tubuh condong ke satu sisi, pinggang tidak rata, dan bahu satu lebih tinggi. Terkadang Anda mungkin juga merasakan nyeri punggung bawah, ketegangan otot, atau kekakuan punggung.

Posisi tidur untuk pasien skoliosis

Dokter menyarankan untuk menyesuaikan posisi tidur bagi pasien skoliosis sesuai dengan keadaan masing-masing. Posisi tidur yang harus dicoba oleh pasien skoliosis adalah:

Berbaring miring

Posisi menyamping merupakan posisi tidur yang baik bagi penderita skoliosis. Posisi ini meminimalkan ketegangan pada sumsum tulang belakang.

Manfaat lain dari posisi tidur ini untuk penderita skoliosis termasuk mengurangi risiko sleep apnea (gangguan tidur yang menyebabkan pernapasan berhenti sementara), serta meningkatkan kualitas tidur dan sirkulasi otak yang lebih baik.

Posisi terlentang

Beberapa dokter menyarankan tidur telentang sebagai posisi tidur yang baik bagi penderita skoliosis.

Karena dalam posisi ini beban didistribusikan secara merata ke seluruh permukaan tubuh, tidak ada beban tambahan yang diterapkan ke bagian tulang belakang mana pun.

Selain itu, jika Anda menggunakan kasur yang keras, posisi ini juga dapat membantu mengurangi kelengkungan tulang belakang yang menyebabkan postur bungkuk (hiperkyphosis).

Hal-hal lain yang harus diperhatikan pasien skoliosis sebelum tidur

Selain posisi tidur bagi penderita skoliosis, ada beberapa hal lain yang perlu diperhatikan.

Pilih kasur yang keras

Kasur yang tidak menopang punggung Anda dengan baik dapat membuat Anda merasa pegal dan tidak nyaman. Kasur ini dapat menopang tulang belakang dan menjaganya dalam posisi netral. Di sisi lain, kasur yang empuk dapat menenggelamkan tulang belakang dan memberi tekanan pada kasur.

Bantal tidak terlalu tinggi

Jangan gunakan bantal yang terlalu tinggi, karena dapat menyebabkan leher dan punggung tidak sejajar, yang dapat menyebabkan ketidaknyamanan. Selain itu, penderita skoliosis juga bisa mengalami mati rasa di area bahu.